Toyota Agya (Foto: Nazar Ray)
Rabu, 05 Desember 2012 08:40
Otosia.com
- Regulasi Low Cost Green Car (LCGC) alias mobil murah dan ramah
lingkungan yang tak kunjung diterbitkan oleh pemerintah, tak hanya
membuat gelisah para pabrikan otomotif yang tak sabar ingin segera
'bermain' di dalamnya. Namun para calon konsumen pun kini dilanda hal
yang sama.
Seperti halnya para peminat Toyota Agya, yang
kabarnya mencapai 10.000 peminat, kini masih menanti ketegasan
pemerintah tersebut. Di sisi lain, dealer Toyota kewalahan mengatasi
respon para calon konsumen yang tak kunjung berhenti.
Jodjana
Jody, Chief Executive Officer Auto2000, Selasa (4/12), telah menghimbau
kepada semua dealer untuk tak lagi mempromosikan Agya pada saat ini.
Namun demikian, konsumen yang ingin memesan tetap didata.
Menurut
Jody, Agya masih belum diproduksi dikarenakan regulasi LCGC yang masih
belum pasti. Alhasil, pihak Auto2000 hanya bisa menunggu kapan regulasi
itu akan ditetapkan.
Lantas, bagaimana dengan sejumlah uang yang
telah disetor oleh para pemesan Agya? "Tanda jadi yang sudah diserahkan
itu adalah daftar antri. Kalau disebut inden, pasti kami dikejar," canda
Jody.
Jadi, mau tak mau, peminat harus bersabar menanti keputusan
dari pemerintah. Bahkan Johnny Darmawan, Presiden Direktur PT Toyota
Astra Motor, di acara yang sama mengatakan, masalah LCGC jangan
ditanyakan lagi ke produsen.
Tak bisa dipungkiri, mobil-mobil yang
masuk dalam program LCGC adalah ujung tombak otomotif pada tahun depan.
Pasalnya, penjualan mobil nasional diprediksi terus menurun karena
beberapa faktor. Dan kompensasi untuk itu adalah LCGC.(kpl/bun)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar